Selangkah setengah berlari
Mengejarnya yang tak pernah mau berhenti
Berlari dan berlari lagi
Tak kenal lelah terus berlari
Nafasku dimakan matahari
Karena mengejarmu
Hanya tersisa tetesan-tetesan kecil
Udara yang terus berpacu menuju paru
Kau tak terhentikan
Kau memang tak dapat ku kejar
Tapi ku kan buktikan
Tebasanmu kan ku balikan
Agar kau jinak, jadi sahabat
Wahai waktu yang tak bisa ku kejar
Ruang Pengejaran, 185
Penulis: Jaenal Jalalludin
Blog: www.jlkeren.com
Post A Comment:
0 comments: